Merdekapos.com, Jakarta – Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Indonesia mengalami pergeseran kepemimpinan yang signifikan dengan dilantiknya dua jenderal Polri, Komjen Pol Tomsi Tohir dan Irjen Pol. (Purn) Sang Made Mahendra Jaya. Pelantikan yang dilakukan oleh Menteri Dalam Negeri Muhammad Tito Karnavian di Ruang Sidang Utama Kemendagri, Selasa (4/02/2025), ini menandai era baru dalam pengawasan dan pengelolaan pemerintahan daerah.
Komjen Pol Tomsi Tohir kini menjabat sebagai Sekretaris Jenderal Kemendagri, menggantikan posisinya sebelumnya sebagai Inspektur Jenderal. Tito Karnavian menilai pengalaman Tomsi selama hampir satu tahun sebagai Pelaksana Tugas (Plt.) Sekjen telah mempersiapkannya untuk peran definitif ini. “Dengan rekam jejak yang baik, saya yakin Pak Tomsi mampu membawa Kemendagri ke arah yang lebih baik,” ujar Tito.
Tomsi, lulusan Akademi Kepolisian 1990, dikenal luas atas kontribusinya sebagai Sahlisospol Kapolri dan diharapkan dapat memanfaatkan pengalamannya untuk memperkuat koordinasi antara kementerian dan pemerintah daerah.
Sementara itu, Irjen Pol. (Purn) Sang Made Mahendra Jaya akan mengemban tugas sebagai Inspektur Jenderal, menggantikan Tomsi. Sebelumnya, Sang Made menjabat sebagai Penjabat Gubernur Bali. Tito menegaskan pentingnya peran Irjen dalam mengawasi pelaksanaan kebijakan dan memastikan setiap provinsi serta kabupaten/kota berjalan sesuai dengan aturan yang berlaku.
“Sebagai Irjen, tugas Anda tidak hanya terbatas di internal Kemendagri, tetapi juga mencakup pengawasan terhadap pemda di seluruh Indonesia,” tegas Tito.
Kedua jenderal ini diharapkan dapat mempercepat pengambilan keputusan dan kebijakan yang berdampak langsung pada pembangunan masyarakat. Tito menekankan bahwa kinerja Sekjen dan Irjen sangat menentukan keberhasilan Kemendagri dalam menjalankan fungsi pengawasan dan pembinaan pemerintahan daerah.
“Keputusan yang cepat dan tepat dari Sekjen akan berpengaruh besar terhadap kondisi pembangunan di seluruh Indonesia,” tambahnya.
Tito juga meminta Sang Made untuk melanjutkan upaya memperkuat komunikasi dengan inspektur di seluruh daerah, sebuah langkah yang telah dimulai oleh Tomsi. Hal ini penting untuk memastikan bahwa setiap kebijakan yang dikeluarkan dapat diterapkan dengan baik di lapangan.
Dengan pelantikan ini, Kemendagri berharap dapat meningkatkan kinerja dan efektivitas dalam menjalankan tugasnya sebagai pengawas dan pembina pemerintah daerah, serta berkontribusi pada pembangunan masyarakat yang lebih baik.
Pelantikan ini bukan hanya sekadar pergeseran jabatan, tetapi juga merupakan harapan baru bagi penguatan pemerintahan di level daerah. Dengan pengalaman dan komitmen yang dimiliki kedua jenderal, Kemendagri siap menghadapi tantangan baru demi kemajuan Indonesia.
Laporan oleh tirta
