Merdekapos.com, Jakarta– Gibran Rakabuming Raka membantu masyarakat terkait layanan pengaduan “ Lapor Mas Wapres”.

Bantuan yang diberikan tersebut juga sangat dimanfaatkan baik oleh masyarakat yang sedang mengalami kesulitan,

Namun, Wapres menyampaikan bahwa bantuan tersebut merupakan pemberian dari Presiden Prabowo Subianto sebagai tindak lanjut atas laporan-laporan yang diajukan masyarakat

“Ini dari Presiden,” kata Wapres sambil menyerahkan bantuan kepada masyarakat di Istana Wakil Presiden Jakarta, Selasa (19/11/2024)

Melalui layanan “Lapor Mas Wapres” sejumlah masyarakat meminta bantuan berupa penebusan ijazah sekolah, asistensi pemrosesan data terpadu kesejahteraan sosial (DTKS), pendampingan program disabilitas dan permasalahan lainnya.

Sebelumnya, Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi mengatakan bahwa Gibran telah membantu menyelesaikan laporan warga sesuai amanah dari Presiden Prabowo Subianto. Prabowo meminta supaya pemerintah dapat mempermudah layanan kepada masyarakat, sehingga Gibran berhasil membantu 20 persoalan yang diadukan warga ke ‘Lapor Mas Wapres’ untuk diselesaikan.

Pengaduan yang masuk pada program ‘Lapor Mas Wapres’, yang sebelumnya diluncurkan pada 11 November 2024 lalu, sudah dapat menampung lebih dari 400 aduan masyarakat yang disampaikan secara langsung di Istana Wapres Jakarta.

Hasan Nasbi menambahkan, bahwa program Lapor Mas Wapres merupakan salah satu program pelaporan aduan masyarakat yang dimiliki oleh pemerintah, namun masyarakat juga bisa melakukan pelaporan seperti Lapor.go.id dan SP4N Lapor

“Layanan ini hanya untuk memperkuat, bukan menggantikan. Semua laporan yang dicatat di sini, itu juga tercatat secara otomatis dan diinput otomatis di lapor.go.id. jadi layanan Ini bukan satu-satunya tempat pelaporan. hal Ini hanya sebagai memperkuat pelaporan-pelaporan yang ada,” kata Hasan

Selanjutnya, hasan mengungkapkan, pada pekan ini layanan pengaduan tersebut lebih didominasi tentang sengketa tanah atau lahan, terkait pelaksanaan program-program sosial, seperti pendidikan, kesehatan, hingga jaminan sosial (BPJS).

Sehingga, aduan-aduan tersebut akan diinventarisasi dan diverifikasi terlebih dahulu oleh petugas kemudian ditindaklanjuti secara langsung atau diteruskan kepada kementerian/lembaga maupun pemerintah daerah sesuai dengan kewenangan dan aturan perundang-undangan yang berlaku.

Namun dengan begitu, masih ada laporan warga yang sekadar iseng masuk ke ‘Lapor Mas Wapres’. Ia mengungkapkan salah satunya ada warga yang berjanji bisa menghentikan Lumpur Lapindo hingga laporan soal konflik rumah tangga.

“Jadi, ini kan mungkin laporan-laporan yang menurut kita sulit untuk benahi, karena persoalan yang sangat pribadi. Atau juga misalnya laporan yang betul-betul iseng. Dengan insinuasi-insinuasi tertentu kemudian laporan itu sangat iseng lah,” pungkas Hasan

Laporan oleh dipa

Share.
Leave A Reply

Exit mobile version