Merdekapos.com, Pekanbaru – Kapolda Riau, Irjen Herry Heryawan, menegaskan komitmennya untuk menindak tegas praktik premanisme dan aktivitas organisasi masyarakat (ormas) yang mengganggu keamanan warga. Sebagai langkah nyata, ia membentuk tim khusus anti-preman yang akan diterjunkan hingga ke tingkat polres.

“Tim ini akan bekerja dengan pendekatan responsif dan represif. Begitu ada laporan atau potensi gangguan, tim langsung bertindak tanpa menunggu. Ini adalah bentuk kehadiran Polri dalam menjaga rasa aman masyarakat,” jelas Irjen Herry dalam pernyataannya di Pekanbaru, Kamis (8/5/2025).

Tim ini akan melakukan patroli di wilayah-wilayah rawan sebagai langkah deteksi dini, penindakan cepat, dan penegakan hukum atas berbagai aksi yang berpotensi mengganggu ketertiban umum.

Sebelumnya, aksi premanisme yang berkedok sebagai penagih utang telah menimbulkan keresahan publik, bahkan sampai melakukan kekerasan di dekat kantor polisi. Menanggapi hal tersebut, Irjen Herry menegaskan bahwa tidak ada ruang bagi aksi intimidatif semacam itu di Riau.

“Premanisme, tindakan intimidatif, dan ormas yang bertindak di luar aturan tidak boleh dibiarkan. Polri hadir untuk melindungi masyarakat secara adil dan tegas,” tegas Irjen Herry yang dikenal dengan sapaan Herimen.

Sementara itu, Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Riau, Kombes Asep Darmawan, mengatakan bahwa pihaknya sudah memetakan lokasi-lokasi rawan serta kelompok-kelompok yang berpotensi melakukan pelanggaran hukum.

“Tim dari Ditreskrimum bersama seluruh jajaran polres telah mengidentifikasi wilayah dan pelaku yang kerap melakukan pemalakan, perebutan lahan secara ilegal, maupun aksi intimidatif yang mengatasnamakan ormas,” ungkap Asep.

Ia menambahkan, setiap tindakan pemerasan, pungli, intimidasi, hingga kekerasan yang dilakukan atas nama kelompok atau organisasi akan diproses secara hukum.

“Kami tidak akan berkompromi. Siapa pun yang terbukti melakukan tindakan kriminal akan ditindak secara pidana. Kami juga membuka jalur pengaduan yang cepat dan aman bagi masyarakat,” pungkasnya.

Polda Riau mengimbau masyarakat untuk tidak takut melapor dan bersama-sama menciptakan lingkungan yang aman dan tertib.

Laporan oleh Dipa

Share.
Leave A Reply

Exit mobile version