Merdekapos.com, Jakarta – Polda Metro Jaya memeriksa artis Nikita Mirzani dan asistennya yang berinisial IM sebagai tersangka dalam kasus dugaan pemerasan terhadap seorang pengusaha skincare. Sebelumnya, Nikita sempat absen dari pemeriksaan yang telah dijadwalkan.

“Saat ini, penyidik Ditreskrimsus Polda Metro Jaya sedang melakukan pemeriksaan terhadap tersangka NM dan tersangka IM,” ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi, kepada wartawan, Selasa (4/3/2025).

Menurut Ade Ary, Nikita dan asistennya tiba di Polda Metro Jaya sekitar pukul 10.00 WIB. Hingga saat ini, pemeriksaan terhadap keduanya masih berlangsung.

“Kedua tersangka diperiksa atas dugaan tindak pidana pengancaman dan pemerasan melalui media elektronik, serta dugaan pencucian uang yang terjadi pada 13 November 2024 di Jakarta Selatan,” jelasnya.

Sebelumnya, penyidik telah menjadwalkan pemeriksaan terhadap Nikita dan IM pada Kamis (20/2/2025), namun keduanya meminta penundaan hingga Senin (3/3/2025).

Diduga Peras Bos Skincare Rp 4 Miliar

Kasus ini bermula dari laporan seorang pengusaha skincare berinisial RGP, yang mengaku telah mengalami pemerasan dan pengancaman oleh Nikita Mirzani serta asistennya. Korban disebut telah mentransfer uang senilai Rp 4 miliar kepada pihak yang ditunjuk oleh Nikita.

“Korban merasa diperas dan mengalami kerugian sebesar Rp 4 miliar,” ungkap Kombes Ade Ary.

Berdasarkan penyelidikan, korban pertama kali mentransfer Rp 2 miliar pada 14 November 2024 ke rekening yang diarahkan oleh terlapor. Keesokan harinya, pada 15 November, korban kembali menyerahkan uang tunai sebesar Rp 2 miliar setelah mendapat tekanan lebih lanjut.

Kasus ini diduga bermula saat Nikita Mirzani mengkritik korban serta produknya melalui siaran langsung di TikTok. Merasa namanya dicemarkan, korban mencoba menghubungi Nikita melalui asistennya, IM, pada 13 November 2024. Namun, bukannya mendapat penyelesaian baik-baik, korban justru menerima ancaman dan tuntutan uang sebagai syarat agar Nikita berhenti membicarakan dirinya di media sosial.

Saat ini, pihak kepolisian masih melakukan pemeriksaan lebih lanjut terhadap Nikita dan asistennya guna mengungkap lebih dalam kasus dugaan pemerasan ini.

Laporan oleh Sartika

Share.
Leave A Reply

Exit mobile version