Merdekapos.com, Jakarta – Pada tahun 2025, sembilan Kapolda dari berbagai daerah di Indonesia akan memasuki masa pensiun setelah mencapai usia 58 tahun, sesuai dengan ketentuan Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2002 tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia. Mereka merupakan alumni Akademi Kepolisian (Akpol) angkatan 1989, 1990, dan 1991, yang telah mengabdikan diri selama puluhan tahun dalam institusi Polri.
Kapolda dari Akpol 1989:
- Irjen Pudji Prasetijanto Hadi – Kapolda Gorontalo, lahir pada 24 Mei 1967, akan pensiun dalam tiga bulan mendatang. Ia dikenal atas dedikasinya dalam menjaga keamanan di Gorontalo.
- Irjen Djoko Poerwanto – Kapolda Kalimantan Tengah, lahir di Pekalongan pada 7 November 1967, akan memasuki masa pensiun sembilan bulan lagi. Djoko memiliki reputasi kuat dalam pelayanan publik.
- Irjen Akhmad Wiyagus – Kapolda Jawa Barat, lahir pada 23 September 1967, telah memimpin Jawa Barat sejak Maret 2023 dengan pendekatan kepemimpinan yang humanis dan tegas.
- Irjen Raden Adang Ginanjar Saputra – Kapolda Sulawesi Barat, lahir 19 Juli 1967, memiliki pengalaman luas di bidang lalu lintas dan dikenal dengan inovasi-inovasinya dalam manajemen lalu lintas.
- Irjen Eddy Sumitro Tambunan – Kapolda Maluku, lahir 27 Agustus 1967, akan pensiun lima bulan lagi, meninggalkan warisan ketertiban dan keamanan di Maluku.
Kapolda dari Akpol 1990:
- Irjen Jonathan Hary Sudwijanto – Kapolda Kalimantan Utara, lahir 12 Agustus 1967, dengan pengalaman luas di bidang reserse, akan mengakhiri karier gemilangnya tahun ini.
Kapolda dari Akpol 1991:
- Irjen Hadi Gunawan – Kapolda Nusa Tenggara Barat, lahir 8 Desember 1967, dikenal dengan kepemimpinannya yang berfokus pada pengembangan sumber daya manusia.
- Irjen Yudhiawan Wibisono – Kapolda Sulawesi Selatan, lahir 19 Oktober 1967, ahli dalam bidang reserse, telah membawa banyak perubahan positif di wilayahnya.
- Irjen Dwi Irianto – Kapolda Sulawesi Tenggara, lahir 1 Mei 1967, memiliki rekam jejak yang kuat dalam menangani berbagai kasus penting di Sulawesi Tenggara.
Kepergian para perwira tinggi ini meninggalkan jejak yang mendalam dalam sejarah Polri. Mereka telah berkontribusi secara signifikan dalam menjaga keamanan dan ketertiban di Indonesia.
Dengan pensiunnya para Kapolda ini, Polri bersiap menyambut generasi baru pemimpin yang akan melanjutkan tugas berat menjaga stabilitas dan ketertiban nasional. Semoga pengabdian mereka menjadi inspirasi bagi generasi penerus dalam menjaga keamanan negeri.
Laporan oleh Anto