Pekanbaru, Merdekapos—Kepolisian Republik Indonesia (Polri) melaksanakan rotasi besar-besaran terhadap 1.254 personel, termasuk di dalamnya sepuluh Kapolda dan sejumlah pejabat lainnya di Provinsi Riau.
Surat Telegram Nomor 488 hingga 493 yang berisi mutasi ini menjadi sorotan, mengingat dampaknya yang signifikan terhadap struktur kepemimpinan di daerah.
Kepala Bidang Humas Polda Riau, Kombes Anom Karibianto, mengonfirmasi bahwa di Riau, sejumlah nama penting mengalami pergantian.
“Di Riau ada Bapak Kapolda, Karo, Dansat Brimob, Direktur hingga dua kapolres,” ungkapnya dalam konferensi pers di Pekanbaru, Kamis (13/03/2025).
Salah satu perubahan paling mencolok adalah mutasi Irjen Pol Mohammad Iqbal, yang kini menjabat sebagai Perwira Tinggi (Pati) Baharkam Polri dan akan bertugas di Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI).
Posisi Kapolda Riau selanjutnya akan diisi oleh Irjen Pol Dr. Herry Heryawan, yang sebelumnya menjabat di Bareskrim Polri.
Selain itu, Brigjen Pol Hemansyah yang menjabat sebagai Irwasda Polda Riau juga mengalami mutasi ke Kompolnas, digantikan oleh Kombes Prabowo Santoso.
Pergantian lainnya meliputi Kombes Ronny Lumban Gaol yang dimutasi menjadi Direktur Samapta Polda Bali, dan Kombes Deni Setyo Utomo yang beralih ke Kabagren Rojiansatra SSDM Polri.
Rotasi ini juga mengubah struktur di Satuan Brimob, dengan Kombes Dwi Yanto Nugroho yang dimutasi sebagai Dansat Brimob Polda NTB, digantikan oleh Kombes I Ketut Gede Adi Wibawa.
Beberapa posisi penting lainnya juga mengalami pergeseran, termasuk Wadir Lantas Polda Riau dan Wakapolresta Pekanbaru.
Perubahan ini diharapkan dapat membawa angin segar dalam pengelolaan keamanan dan ketertiban masyarakat, serta meningkatkan kinerja Polri di bumi lancang kuning.
Dengan penugasan baru ini, para pejabat yang baru diharapkan dapat menjalankan tugas mereka dengan baik dan efektif.
Laporan oleh MP001