Close Menu
    What's Hot

    Kemenkop Gencarkan Kolaborasi KSP untuk Dukung Kopdes Merah Putih

    June 26, 2025

    APSPI Dukung Penghapusan Kuota Impor Sapi Perah, Dorong Produksi Susu Nasional

    June 26, 2025

    BSI Dorong Literasi Keuangan Syariah Lewat Investasi Emas di BSI International Expo 2025

    June 26, 2025
    What's Hot

    Kemenkop Gencarkan Kolaborasi KSP untuk Dukung Kopdes Merah Putih

    June 26, 2025

    APSPI Dukung Penghapusan Kuota Impor Sapi Perah, Dorong Produksi Susu Nasional

    June 26, 2025

    BSI Dorong Literasi Keuangan Syariah Lewat Investasi Emas di BSI International Expo 2025

    June 26, 2025
    Facebook X (Twitter) Instagram
    Thursday, June 26
    Facebook X (Twitter) Instagram
    merdekapos.commerdekapos.com
    • Home
    • Nasional
    • Daerah
    • Hukum
    • Ekonomi
    • Hubungi Kami
    merdekapos.commerdekapos.com
    Home»Politics»World»Jika Perang Dunia III Terjadi, Ke Mana Kita Bisa Berlindung?
    World

    Jika Perang Dunia III Terjadi, Ke Mana Kita Bisa Berlindung?

    merdeka-posBy merdeka-posJune 24, 2025No Comments0 Views
    Facebook Twitter Pinterest LinkedIn WhatsApp Reddit Tumblr Email
    Beginilah dunia jika Perang Dunia III benar-benar terjadi. langit menghitam, senjata berbicara, dan peradaban berdiri di ambang kehancuran. (Sumber: CNN)
    Share
    Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email

    Merdekapos.com, Jakarta – Dunia kembali berada di ambang krisis besar. Ketegangan geopolitik melonjak tajam sejak konflik bersenjata antara Iran dan Israel pecah. Serangan militer Israel ke sejumlah fasilitas penting Iran yang berupa instalasi nuklir, sehingga memicu kekhawatiran global akan pecahnya Perang Dunia III. Apa yang dulu hanya sebatas plot film fiksi kini terasa semakin nyata.

    Dalam pusaran ketidakpastian ini, muncul satu pertanyaan yang mendasar. Jika perang besar benar-benar terjadi, ke mana kita bisa berlindung?

    Laporan terkini dari The Economic Times menyuguhkan pemetaan geopolitik global yang menyoroti sejumlah negara dan wilayah yang dinilai paling aman jika dunia benar-benar terjerumus ke dalam konflik berskala global. Menariknya, Indonesia termasuk dalam daftar itu. Bukan karena kekuatan militernya, tapi karena posisi politik luar negerinya yang netral dan konsisten menyerukan perdamaian sejak era Sukarno.

    Berikut ini 11 negara dan wilayah yang dianggap sebagai “safe zone” potensial jika dunia berubah menjadi medan perang besar:

    1. Antartika
    Wilayah kutub selatan ini tak punya nilai strategis militer dan nyaris tak berpenghuni. Dalam skenario terburuk seperti perang nuklir, tempat ini bisa menjadi benteng terakhir kemanusiaan.

     2. Islandia
    Negara damai yang tidak memiliki sejarah konflik militer. Letaknya yang terpencil di utara menjadikan Islandia aman dari radar serangan geopolitik.

    3. Afrika Selatan
    Tanah subur, pasokan air yang stabil, dan infrastruktur modern membuat negara ini mampu bertahan dalam krisis global jangka panjang.

     4. Fiji
    Negara kepulauan kecil di Pasifik Selatan ini memiliki stabilitas politik dan kekayaan sumber daya yang menjadikannya tempat perlindungan yang tidak mencolok namun efektif.

    5. Chili
    Dengan wilayah yang panjang, kekayaan alam, dan sistem pertanian yang mandiri, Chili dinilai mampu menopang kehidupan pasca konflik besar.

    6. Argentina
    Negara ini punya ketahanan pangan yang kuat dan relatif aman dari potensi konflik global. Lokasinya jauh dari pusat ketegangan dunia.

    7. Selandia Baru
    Konsisten masuk daftar negara paling damai di dunia. Dikelilingi lautan dan memiliki medan pegunungan yang melindungi secara alami dari serangan.

    8. Tuvalu
    Negara mungil ini tak memiliki nilai strategis tinggi, membuatnya luput dari incaran kekuatan militer global.

    9. Swiss
    Negara netral dengan sistem pertahanan sipil yang kuat. Ribuan bunker bawah tanah dan lokasi geografisnya di Pegunungan Alpen menjadi keunggulan tersendiri.

    10. Greenland
    Pulau terbesar di dunia ini jauh dari pusat geopolitik. Populasinya kecil dan minim nilai strategis militer.

    11. Indonesia
    Meskipun bukan negara adidaya, Indonesia tetap konsisten menjaga prinsip politik luar negeri yang “bebas dan aktif”. Komitmennya untuk tidak memihak dan selalu mendorong diplomasi membuatnya dihormati secara global dan menjadi tempat yang relatif aman jika dunia benar-benar terbakar oleh konflik.

    Daftar ini tentu bukan jaminan perlindungan mutlak. Namun di tengah bayang-bayang konflik global, ia memberi gambaran bahwa masih ada tempat untuk bertahan. Dan selama Indonesia mampu menjaga keseimbangan politik luarnya, negeri ini bisa tetap menjadi oase netralitas di tengah dunia yang bergejolak.

    Karena dalam perang global, netralitas bukan kelemahan ia bisa menjadi penyelamat.

    Laporan oleh Dipa

    Perang dunia
    Share. Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Telegram Email
    merdeka-pos
    • Website

    Related Posts

    Iran vs Israel: Ketegangan Dunia Layaknya Adegan Film Blockbuster

    June 24, 2025

    Korea Selatan Gelar Pemilu Presiden Usai Presiden Yoon Suk Yeol Diberhentikan dari Jabatan

    June 3, 2025

    Harga Minyak Dunia Melemah Tipis, Pasar Tunggu Keputusan OPEC+

    May 27, 2025
    Leave A Reply Cancel Reply

    Top Posts

    Wow, Ternyata Riau Miliki Patung Karya I Nyoman Nuarta

    August 17, 202476

    Kadis PUPR Riau sidak langsung flyover sudirman yang retak.

    September 8, 202348

    Buruan! Program Penghapusan Denda Pajak Di Riau Akan Segera Berakhir

    August 29, 202343

    Besok Pagi Mendagri Akan Melantik 10 Pj Gubernur

    September 4, 202333
    HO
    Nasional

    Kemenkop Gencarkan Kolaborasi KSP untuk Dukung Kopdes Merah Putih

    By merdeka-posJune 26, 20250

    Merdekapos.com, Jakarta – Menteri Koperasi dan UKM, Budi Arie Setiadi, mengajak koperasi simpan pinjam (KSP) yang…

    APSPI Dukung Penghapusan Kuota Impor Sapi Perah, Dorong Produksi Susu Nasional

    June 26, 2025

    BSI Dorong Literasi Keuangan Syariah Lewat Investasi Emas di BSI International Expo 2025

    June 26, 2025

    Presiden Prabowo Resmikan PLTP Ijen, Pembangkit Energi Hijau Pertama di Jawa Timur

    June 26, 2025
    Stay In Touch
    • Facebook
    • Twitter
    • Pinterest
    • Instagram
    • YouTube
    • Vimeo
    Tentang Kami
    Tentang Kami

    Merdeka Pos adalah platform media daring dengan filosofi dari rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat.

    Merdeka Pos ingin menjadi sumber informasi yang dipercaya.

    Email Us: maria.mektania@gmail.com
    Contact: +62 813-7494-9844

    Facebook X (Twitter) YouTube WhatsApp

    Kemenkop Gencarkan Kolaborasi KSP untuk Dukung Kopdes Merah Putih

    June 26, 2025

    APSPI Dukung Penghapusan Kuota Impor Sapi Perah, Dorong Produksi Susu Nasional

    June 26, 2025

    BSI Dorong Literasi Keuangan Syariah Lewat Investasi Emas di BSI International Expo 2025

    June 26, 2025

    Presiden Prabowo Resmikan PLTP Ijen, Pembangkit Energi Hijau Pertama di Jawa Timur

    June 26, 2025
    Filosofi
    Filosofi

    Pewartaan membutuhkan kemerdekaan yang terarah untuk memenuhi berbagai fungsi kontrol, baik sosial, ekonomi, maupun politik.

    MerdekaPos.com memegang konsep kemerdekaan yang terarah yang berpihak kepada rakyat.

    Karena MerdekaPos.com ditulis dan dikelola oleh rakyat, untuk rakat dan bagi rakyat.

    Facebook X (Twitter) Pinterest YouTube WhatsApp
    Our Picks

    Kemenkop Gencarkan Kolaborasi KSP untuk Dukung Kopdes Merah Putih

    June 26, 2025

    APSPI Dukung Penghapusan Kuota Impor Sapi Perah, Dorong Produksi Susu Nasional

    June 26, 2025

    BSI Dorong Literasi Keuangan Syariah Lewat Investasi Emas di BSI International Expo 2025

    June 26, 2025
    Most Popular

    Wow, Ternyata Riau Miliki Patung Karya I Nyoman Nuarta

    August 17, 202476

    Kadis PUPR Riau sidak langsung flyover sudirman yang retak.

    September 8, 202348

    Buruan! Program Penghapusan Denda Pajak Di Riau Akan Segera Berakhir

    August 29, 202343
    © 2025 ThemeSphere. Designed by ThemeSphere.

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.

    Go to mobile version