Merdekapos.com, Pekanbaru – Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru akan kembali menyelenggarakan festival lampu colok, sebuah tradisi khas masyarakat Melayu Riau, pada bulan Ramadhan tahun ini.
“Atas arahan dari Pj Wali Kota, kegiatan petang balimau dan festival lampu colok tetap akan dilaksanakan seperti tahun-tahun sebelumnya,” ujar Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Pekanbaru, Masriyah, Selasa (18/2/2025).
Masriyah menegaskan bahwa festival ini merupakan bagian dari tradisi yang harus dijaga kelestariannya. Oleh karena itu, Pj Wali Kota menekankan pentingnya menjaga kesinambungan acara tersebut agar tidak terputus.
Festival lampu colok direncanakan berlangsung pada malam ke-27 Ramadhan, sebagai bagian dari rangkaian kegiatan menyambut Hari Raya Idul Fitri. Namun, lokasi penyelenggaraan di tingkat kota masih dalam tahap penentuan. Tahun lalu, acara ini dipusatkan di lapangan terbuka Mal Pelayanan Publik (MPP).
“Kami masih menunggu arahan lebih lanjut mengenai lokasi dan kemungkinan festival ini dilombakan. Biasanya, kompetisi diadakan untuk menambah semangat peserta, tetapi keputusan terkait hal itu masih dalam pembahasan,” tambah Masriyah.
Sebagai informasi, festival lampu colok merupakan salah satu tradisi yang telah diwariskan turun-temurun di Riau. Tradisi ini sempat terhenti selama beberapa tahun akibat pandemi Covid-19, namun kini kembali dilaksanakan. Festival ini juga telah ditetapkan sebagai Warisan Budaya Tak Benda (WBTB) Provinsi Riau oleh Pemerintah Pusat.
Laporan oleh Dhifa