Close Menu
    What's Hot

    Sarmi Berguncang Hebat! Pantai Timur Porak-poranda Akibat Gempa 6,4 SR

    August 13, 2025

    Meski PBB 250% Dibatalkan. Warga Pati Nekat Demo, Kenapa?

    August 13, 2025

    Siap Dapat Kerja Baru? Ayo Serbu Jakarta Jobfest 2025!

    August 13, 2025
    What's Hot

    Sarmi Berguncang Hebat! Pantai Timur Porak-poranda Akibat Gempa 6,4 SR

    August 13, 2025

    Meski PBB 250% Dibatalkan. Warga Pati Nekat Demo, Kenapa?

    August 13, 2025

    Siap Dapat Kerja Baru? Ayo Serbu Jakarta Jobfest 2025!

    August 13, 2025
    Facebook X (Twitter) Instagram
    Saturday, August 16
    Facebook X (Twitter) Instagram
    merdekapos.commerdekapos.com
    • Home
    • Nasional
    • Daerah
    • Hukum
    • Ekonomi
    • Hubungi Kami
    merdekapos.commerdekapos.com
    Home»Politics»Transisi Kekuasaan: Prabowo, Jokowi, dan Isu Kepemimpinan Ganda
    Politics

    Transisi Kekuasaan: Prabowo, Jokowi, dan Isu Kepemimpinan Ganda

    merdeka-posBy merdeka-posFebruary 14, 2025Updated:July 25, 2025No Comments2 Views
    Facebook Twitter Pinterest LinkedIn WhatsApp Reddit Tumblr Email
    Foto : Upacara Pisah Sambut Jokowi Widodo dan Prabowo Subianto di Istana Merdeka (sumber: CNN)
    Share
    Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email

    Merdekapos.com, Jakarta – Dalam suasana politik Indonesia yang dinamis pasca-Jokowi, muncul perdebatan hangat mengenai potensi dualisme kepemimpinan antara mantan presiden Joko Widodo (Jokowi) dan presiden baru, Prabowo Subianto.

    Metafora “Matahari Kembar” kini menjadi sorotan utama, menggambarkan kekhawatiran akan konflik antara dua figur kuat dalam pemerintahan.

    Dalam sebuah pernyataan terbaru, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Jokowi menekankan pentingnya kepemimpinan yang terpusat di tangan Prabowo. Mereka menyerukan prinsip “hanya satu nahkoda kapal” untuk menghindari kebingungan dalam pengambilan keputusan politik. Pernyataan ini mencerminkan keinginan untuk menjaga stabilitas di tengah transisi kekuasaan yang sensitif.

    Namun, ketegangan semakin mengemuka setelah Deddy, seorang tokoh PDIP, menyatakan bahwa “bulan tidak bisa menjadi matahari.” Ungkapan ini dianggap sebagai sindiran terhadap Jokowi, yang meskipun telah lengser, masih dipandang memiliki pengaruh besar dalam politik Indonesia. Hal ini menimbulkan spekulasi tentang kemungkinan Jokowi tetap berperan aktif, yang bisa memicu gesekan dalam pemerintahan Prabowo.

    Banyak pengamat politik berpendapat bahwa pernyataan Deddy mencerminkan kekhawatiran di internal PDIP mengenai potensi “overreach” dari Jokowi yang bisa mengganggu pemerintahan baru. Dalam konteks ini, SBY dan Jokowi menegaskan bahwa Prabowo harus menjadi pemimpin tunggal yang diakui, untuk mencegah adanya dualisme kepemimpinan yang dapat mengganggu stabilitas politik,dalam wawancara di kediamannya Solo, kamis (13/02/2025).

    Prabowo, yang kini memegang tampuk kepemimpinan, dihadapkan pada tantangan untuk menunjukkan kredibilitas sebagai pemimpin mandiri. Ia perlu menjaga hubungan yang baik dengan Jokowi, yang masih memiliki basis pendukung dan jaringan politik yang kuat. Keduanya harus berkolaborasi dengan bijak untuk memastikan pemerintahan berjalan lancar dan efektif.

    Analisis menunjukkan bahwa transisi kekuasaan yang mulus sangat bergantung pada kedewasaan politik Prabowo dan Jokowi dalam mengelola perbedaan. Stabilitas pemerintahan baru ini akan menjadi kunci untuk menghadapi tantangan yang akan datang, termasuk isu-isu ekonomi dan sosial yang memengaruhi kehidupan masyarakat.

    Dengan latar belakang ini, masa depan politik Indonesia tampak menarik untuk disaksikan. Akankah Prabowo berhasil menegaskan dirinya sebagai pemimpin tunggal yang diakui? Ataukah Jokowi akan tetap menjadi kekuatan yang memengaruhi arah kebijakan politik? Hanya waktu yang akan menjawab pertanyaan-pertanyaan ini, tetapi satu hal yang pasti: dinamika politik di Indonesia akan terus berlanjut, dan para pemimpin harus siap menghadapi tantangan yang ada di depan mereka.

    Laporan oleh Dipa

    Jokowi Widodo Prabowo Subianto
    Share. Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Telegram Email
    merdeka-pos
    • Website

    Related Posts

    Prabowo Targetkan 80.000 Koperasi Merah Putih Beroperasi Penuh Akhir 2025

    July 10, 2025

    Serangan Siber Hantam Qantas, Identitas Jutaan Pelanggan Terancam

    July 2, 2025

    HUT Bhayangkara ke- 79, Prabowo Serukan Reformasi Polri yang Bersih dan Pro Rakyat

    July 1, 2025
    Leave A Reply Cancel Reply

    Top Posts

    Wow, Ternyata Riau Miliki Patung Karya I Nyoman Nuarta

    August 17, 202493

    Kadis PUPR Riau sidak langsung flyover sudirman yang retak.

    September 8, 202348

    Buruan! Program Penghapusan Denda Pajak Di Riau Akan Segera Berakhir

    August 29, 202343

    Besok Pagi Mendagri Akan Melantik 10 Pj Gubernur

    September 4, 202333
    HO
    Bencana Alam

    Sarmi Berguncang Hebat! Pantai Timur Porak-poranda Akibat Gempa 6,4 SR

    By merdeka-posAugust 13, 20250

    Merdekapos.com, Papua -Gempa bumi berkekuatan 6,4 mengguncang Kabupaten Sarmi, Papua, pada Selasa (12/8/2025) sore, menyebabkan…

    Meski PBB 250% Dibatalkan. Warga Pati Nekat Demo, Kenapa?

    August 13, 2025

    Siap Dapat Kerja Baru? Ayo Serbu Jakarta Jobfest 2025!

    August 13, 2025

    Damkar DKI Buka 1.000 Lowongan, Siap Jadi Pahlawan Kota?

    August 12, 2025
    Stay In Touch
    • Facebook
    • Twitter
    • Pinterest
    • Instagram
    • YouTube
    • Vimeo
    Tentang Kami
    Tentang Kami

    Merdeka Pos adalah platform media daring dengan filosofi dari rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat.

    Merdeka Pos ingin menjadi sumber informasi yang dipercaya.

    Email Us: maria.mektania@gmail.com
    Contact: +62 813-7494-9844

    Facebook X (Twitter) YouTube WhatsApp

    Sarmi Berguncang Hebat! Pantai Timur Porak-poranda Akibat Gempa 6,4 SR

    August 13, 2025

    Meski PBB 250% Dibatalkan. Warga Pati Nekat Demo, Kenapa?

    August 13, 2025

    Siap Dapat Kerja Baru? Ayo Serbu Jakarta Jobfest 2025!

    August 13, 2025

    Damkar DKI Buka 1.000 Lowongan, Siap Jadi Pahlawan Kota?

    August 12, 2025
    Filosofi
    Filosofi

    Pewartaan membutuhkan kemerdekaan yang terarah untuk memenuhi berbagai fungsi kontrol, baik sosial, ekonomi, maupun politik.

    MerdekaPos.com memegang konsep kemerdekaan yang terarah yang berpihak kepada rakyat.

    Karena MerdekaPos.com ditulis dan dikelola oleh rakyat, untuk rakat dan bagi rakyat.

    Facebook X (Twitter) Pinterest YouTube WhatsApp
    Our Picks

    Sarmi Berguncang Hebat! Pantai Timur Porak-poranda Akibat Gempa 6,4 SR

    August 13, 2025

    Meski PBB 250% Dibatalkan. Warga Pati Nekat Demo, Kenapa?

    August 13, 2025

    Siap Dapat Kerja Baru? Ayo Serbu Jakarta Jobfest 2025!

    August 13, 2025
    Most Popular

    Wow, Ternyata Riau Miliki Patung Karya I Nyoman Nuarta

    August 17, 202493

    Kadis PUPR Riau sidak langsung flyover sudirman yang retak.

    September 8, 202348

    Buruan! Program Penghapusan Denda Pajak Di Riau Akan Segera Berakhir

    August 29, 202343
    © 2025 ThemeSphere. Designed by ThemeSphere.

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.

    Go to mobile version