Merdekapos.com, Jakarta – Lebih dari 30 ribu tenaga kerja di Jakarta berhasil terserap ke berbagai sektor usaha dalam kurun waktu Februari 2024 hingga Februari 2025, menurut data dari Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi DKI Jakarta.
Kepala BPS DKI Jakarta, Nurul Hasanudin, menjelaskan bahwa sektor yang paling banyak menyerap tenaga kerja meliputi jasa lainnya, kegiatan profesional, serta sektor perdagangan dan perusahaan. Masing-masing sektor tersebut mencatatkan penyerapan tenaga kerja sebanyak 4.400 orang, 3.500 orang, dan 3.300 orang.
Jumlah total angkatan kerja di Ibu Kota pada Februari 2025 tercatat mencapai sekitar 5,4 juta orang. Angka ini menunjukkan pertambahan lebih dari 41 ribu orang dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya.
Dari jumlah tersebut, sekitar 3,1 juta orang atau sekitar 62,05 persen bekerja di sektor formal. Namun, persentase ini mengalami penurunan sekitar 1,8 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
Sementara itu, tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Jakarta mencapai 6,18 persen atau sekitar 338 ribu orang pada Februari 2025. Jumlah ini meningkat sekitar 10 ribu orang dibandingkan tahun sebelumnya yang tercatat sekitar 327 ribu pengangguran.
Nurul menekankan bahwa meskipun terjadi peningkatan penyerapan tenaga kerja di beberapa sektor, peningkatan jumlah pengangguran juga perlu menjadi perhatian serius dalam upaya pembangunan ketenagakerjaan di Jakarta.
Laporan oleh Dipa