Close Menu
    What's Hot

    Kemenkop Gencarkan Kolaborasi KSP untuk Dukung Kopdes Merah Putih

    June 26, 2025

    APSPI Dukung Penghapusan Kuota Impor Sapi Perah, Dorong Produksi Susu Nasional

    June 26, 2025

    BSI Dorong Literasi Keuangan Syariah Lewat Investasi Emas di BSI International Expo 2025

    June 26, 2025
    What's Hot

    Kemenkop Gencarkan Kolaborasi KSP untuk Dukung Kopdes Merah Putih

    June 26, 2025

    APSPI Dukung Penghapusan Kuota Impor Sapi Perah, Dorong Produksi Susu Nasional

    June 26, 2025

    BSI Dorong Literasi Keuangan Syariah Lewat Investasi Emas di BSI International Expo 2025

    June 26, 2025
    Facebook X (Twitter) Instagram
    Friday, June 27
    Facebook X (Twitter) Instagram
    merdekapos.commerdekapos.com
    • Home
    • Nasional
    • Daerah
    • Hukum
    • Ekonomi
    • Hubungi Kami
    merdekapos.commerdekapos.com
    Home»Daerah»Krisis Sampah di Pekanbaru: Penyebab, Dampak, dan Solusi
    Daerah

    Krisis Sampah di Pekanbaru: Penyebab, Dampak, dan Solusi

    merdeka-posBy merdeka-posFebruary 20, 2025No Comments10 Views
    Facebook Twitter Pinterest LinkedIn WhatsApp Reddit Tumblr Email
    Ilustrasi sampah berserakan hingga mengambil jalan kota
    Share
    Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email

    Merdekapos.com, Pekanbaru – Tumpukan sampah yang menghalangi jalur kendaraan di beberapa titik di Kota Pekanbaru semakin menjadi sorotan. Bau menyengat yang ditimbulkan mengganggu kenyamanan warga dan pengendara yang melintas.

    Sejumlah kendaraan bahkan terpaksa mencari jalur alternatif karena ruang gerak mereka terhambat oleh sampah yang berserakan di jalan.

    Suci, salah satu pengendara yang melintas di kawasan tersebut, mengungkapkan kekesalannya.

    “Ini sangat menjijikkan dan bau nya sangat menusuk, bahkan sampahnya sampai memakan jalan raya,” ujarnya.

    “Saya heran setiap kali saya lewat sampah tidak berkurang sama sekali, bagaimana Kota Pekanbaru bisa seperti ini? Seolah tidak ada perhatian dari pemerintah terhadap masalah sebesar ini,” tambahnya.

    Permasalahan sampah yang kian menumpuk di berbagai titik Kota Pekanbaru tidak hanya mencerminkan buruknya sistem pengelolaan sampah, tetapi juga menunjukkan kurangnya kesadaran masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan.

    Penyebab Menumpuknya Sampah di Pekanbaru

    Berdasarkan pantauan Merdekapos, ada beberapa faktor utama yang menyebabkan kondisi ini terus berulang:

    1. Pengelolaan Sampah yang Kurang Efektif
      Sistem pengangkutan sampah masih menghadapi berbagai kendala, mulai dari kurangnya armada pengangkut hingga tidak teraturnya jadwal pengangkutan. Banyak warga mengeluhkan bahwa sampah yang mereka buang ke TPS (Tempat Pembuangan Sementara) dibiarkan menumpuk selama berhari-hari sebelum diangkut ke TPA (Tempat Pembuangan Akhir).
    2. Kurangnya Kesadaran Masyarakat
      Kebiasaan sebagian warga yang membuang sampah sembarangan semakin memperburuk situasi. Masih banyak orang yang membuang sampah di trotoar, pinggir jalan, atau bahkan ke sungai tanpa mempertimbangkan dampaknya. Kurangnya sosialisasi dan edukasi membuat kebiasaan buruk ini sulit diubah.
    3. Minimnya Fasilitas dan Infrastruktur Pendukung
      Jumlah TPS yang terbatas dan fasilitas pengolahan sampah yang belum memadai menyebabkan sampah meluber ke jalan dan mengganggu aktivitas warga. Beberapa titik TPS bahkan sudah tidak mampu menampung volume sampah harian yang terus meningkat.
    4. Kurangnya Pengawasan dan Sanksi Tegas
      Regulasi mengenai kebersihan kota sebenarnya sudah ada, tetapi penerapannya masih lemah. Tidak adanya sanksi tegas bagi individu atau pihak yang membuang sampah sembarangan membuat banyak orang menganggap remeh masalah ini.
    5. Meningkatnya Produksi Sampah
      Seiring dengan pertumbuhan jumlah penduduk dan aktivitas ekonomi, volume sampah yang dihasilkan juga terus meningkat. Sayangnya, tanpa sistem pengelolaan yang lebih baik, jumlah sampah yang besar ini justru menjadi beban yang sulit ditangani.

    Dampak Penumpukan Sampah

    Selain mengganggu kenyamanan dan estetika kota, sampah yang menumpuk dalam waktu lama bisa memicu berbagai masalah lain, seperti:

    • Peningkatan Risiko Penyakit: Sampah yang membusuk menjadi sarang bakteri dan virus, meningkatkan risiko penyakit seperti diare, infeksi saluran pernapasan, dan demam berdarah akibat berkembangnya nyamuk.
    • Pencemaran Lingkungan: Sampah yang tidak segera diangkut dapat mencemari air tanah dan udara, terutama jika bercampur dengan limbah berbahaya.
    • Banjir: Sampah yang menyumbat saluran air meningkatkan risiko banjir di berbagai wilayah kota, terutama saat musim hujan.
    • Citra Kota yang Buruk: Kota yang penuh dengan sampah memberikan kesan negatif bagi wisatawan maupun investor, yang dapat berdampak pada perkembangan ekonomi daerah.

    Solusi yang Bisa Diterapkan

    Untuk mengatasi masalah ini, pemerintah dan masyarakat perlu bekerja sama dalam mencari solusi. Beberapa langkah yang dapat dilakukan meliputi:

    1. Peningkatan Armada Pengangkut Sampah
      Pemerintah harus menambah jumlah truk sampah dan memperbaiki jadwal pengangkutan agar sampah tidak menumpuk terlalu lama di TPS.
    2. Sanksi bagi Pembuang Sampah Sembarangan
      Penerapan denda atau hukuman bagi warga yang membuang sampah sembarangan dapat meningkatkan kesadaran dan kedisiplinan masyarakat.
    3. Program Daur Ulang dan Pengelolaan Sampah
      Mendorong pemilahan sampah dari rumah tangga serta mendukung program bank sampah bisa membantu mengurangi volume sampah yang dibuang ke jalan.
    4. Edukasi dan Sosialisasi
      Pemerintah perlu mengadakan kampanye kesadaran lingkungan agar masyarakat lebih peduli dalam menjaga kebersihan kota.

    Melihat berbagai penyebab dan dampaknya, Merdekapos menilai bahwa solusi untuk mengatasi permasalahan sampah ini harus melibatkan berbagai pihak. Pemerintah perlu segera memperbaiki sistem pengelolaan sampah, menambah fasilitas pendukung, serta menerapkan sanksi tegas bagi pelanggar. Di sisi lain, masyarakat juga harus lebih sadar akan tanggung jawabnya dalam menjaga kebersihan kota.

    Jika tidak segera ditangani, persoalan sampah ini bisa semakin memburuk dan berdampak luas bagi lingkungan, kesehatan, serta citra Kota Pekanbaru. Saatnya semua pihak berperan aktif untuk menciptakan kota yang lebih bersih dan nyaman bagi semua.

    Laporan oleh dipa

    Krisis sampah
    Share. Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Telegram Email
    merdeka-pos
    • Website

    Related Posts

    Ketua Projo Riau Apresiasi Langkah Gubernur Bawa “Riau for Green” ke Forum Internasional

    June 25, 2025

    Muflihun Melangkah ke KPK, Babak Baru Kasus SPPD Fiktif di Riau

    June 24, 2025

    Gubernur Riau Dinilai Lamban dan Tak Tegas Tangani Konflik Lahan di Taman Nasional Tesso Nilo

    June 18, 2025
    Leave A Reply Cancel Reply

    Top Posts

    Wow, Ternyata Riau Miliki Patung Karya I Nyoman Nuarta

    August 17, 202476

    Kadis PUPR Riau sidak langsung flyover sudirman yang retak.

    September 8, 202348

    Buruan! Program Penghapusan Denda Pajak Di Riau Akan Segera Berakhir

    August 29, 202343

    Besok Pagi Mendagri Akan Melantik 10 Pj Gubernur

    September 4, 202333
    HO
    Nasional

    Kemenkop Gencarkan Kolaborasi KSP untuk Dukung Kopdes Merah Putih

    By merdeka-posJune 26, 20250

    Merdekapos.com, Jakarta – Menteri Koperasi dan UKM, Budi Arie Setiadi, mengajak koperasi simpan pinjam (KSP) yang…

    APSPI Dukung Penghapusan Kuota Impor Sapi Perah, Dorong Produksi Susu Nasional

    June 26, 2025

    BSI Dorong Literasi Keuangan Syariah Lewat Investasi Emas di BSI International Expo 2025

    June 26, 2025

    Presiden Prabowo Resmikan PLTP Ijen, Pembangkit Energi Hijau Pertama di Jawa Timur

    June 26, 2025
    Stay In Touch
    • Facebook
    • Twitter
    • Pinterest
    • Instagram
    • YouTube
    • Vimeo
    Tentang Kami
    Tentang Kami

    Merdeka Pos adalah platform media daring dengan filosofi dari rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat.

    Merdeka Pos ingin menjadi sumber informasi yang dipercaya.

    Email Us: maria.mektania@gmail.com
    Contact: +62 813-7494-9844

    Facebook X (Twitter) YouTube WhatsApp

    Kemenkop Gencarkan Kolaborasi KSP untuk Dukung Kopdes Merah Putih

    June 26, 2025

    APSPI Dukung Penghapusan Kuota Impor Sapi Perah, Dorong Produksi Susu Nasional

    June 26, 2025

    BSI Dorong Literasi Keuangan Syariah Lewat Investasi Emas di BSI International Expo 2025

    June 26, 2025

    Presiden Prabowo Resmikan PLTP Ijen, Pembangkit Energi Hijau Pertama di Jawa Timur

    June 26, 2025
    Filosofi
    Filosofi

    Pewartaan membutuhkan kemerdekaan yang terarah untuk memenuhi berbagai fungsi kontrol, baik sosial, ekonomi, maupun politik.

    MerdekaPos.com memegang konsep kemerdekaan yang terarah yang berpihak kepada rakyat.

    Karena MerdekaPos.com ditulis dan dikelola oleh rakyat, untuk rakat dan bagi rakyat.

    Facebook X (Twitter) Pinterest YouTube WhatsApp
    Our Picks

    Kemenkop Gencarkan Kolaborasi KSP untuk Dukung Kopdes Merah Putih

    June 26, 2025

    APSPI Dukung Penghapusan Kuota Impor Sapi Perah, Dorong Produksi Susu Nasional

    June 26, 2025

    BSI Dorong Literasi Keuangan Syariah Lewat Investasi Emas di BSI International Expo 2025

    June 26, 2025
    Most Popular

    Wow, Ternyata Riau Miliki Patung Karya I Nyoman Nuarta

    August 17, 202476

    Kadis PUPR Riau sidak langsung flyover sudirman yang retak.

    September 8, 202348

    Buruan! Program Penghapusan Denda Pajak Di Riau Akan Segera Berakhir

    August 29, 202343
    © 2025 ThemeSphere. Designed by ThemeSphere.

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.

    Go to mobile version