Close Menu
    What's Hot

    5 Tahun Penjara Jika Hisap Rokok Ilegal, Bea Cukai : Razia Rokok Ilegal Target Besar

    October 23, 2025

    Bea Cukai Riau Musnahkan 25,6 Juta Batang Rokok Ilegal Asal Thailand

    October 23, 2025

    IOC Bekukan Indonesia Usai Tolak Kehadiran Atlet Israel

    October 23, 2025
    What's Hot

    5 Tahun Penjara Jika Hisap Rokok Ilegal, Bea Cukai : Razia Rokok Ilegal Target Besar

    October 23, 2025

    Bea Cukai Riau Musnahkan 25,6 Juta Batang Rokok Ilegal Asal Thailand

    October 23, 2025

    IOC Bekukan Indonesia Usai Tolak Kehadiran Atlet Israel

    October 23, 2025
    Facebook X (Twitter) Instagram
    Thursday, October 23
    Facebook X (Twitter) Instagram
    merdekapos.commerdekapos.com
    • Home
    • Nasional
    • Daerah
    • Hukum
    • Ekonomi
    • Hubungi Kami
    merdekapos.commerdekapos.com
    Home»Nasional»Pemprov DKI Jakarta Manfaatkan AI untuk Atasi Kemacetan
    Nasional

    Pemprov DKI Jakarta Manfaatkan AI untuk Atasi Kemacetan

    merdeka-posBy merdeka-posJune 11, 2025No Comments3 Views
    Facebook Twitter Pinterest LinkedIn WhatsApp Reddit Tumblr Email
    Dengan teknologi AI, kota menjadi lebih cerdas, lalu lintas lebih tertata, dan hidup lebih efisien. |Internet
    Share
    Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email

    Merdekapos.com, Jakarta – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah mulai menerapkan teknologi kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) untuk membantu mengelola lalu lintas di Ibu Kota, termasuk dalam memantau dan mengurangi kemacetan.

    Pramono, saat ditemui di Kantor Dinas Perhubungan DKI Jakarta di Jalan Abdul Muis, Jakarta Pusat, mengungkapkan bahwa teknologi yang digunakan adalah sistem pengendalian lalu lintas cerdas atau Intelligent Traffic Control System (ITCS).

    ITCS merupakan sistem yang dirancang untuk mengatur pergerakan kendaraan secara lebih efisien dengan bantuan teknologi digital. Sistem ini bekerja dengan menyesuaikan durasi lampu lalu lintas secara dinamis, berdasarkan situasi lalu lintas aktual seperti volume kendaraan dan kecepatan rata-rata di persimpangan.

    Teknologi ini biasanya mengandalkan sensor dan perangkat lunak analitik untuk mengolah data lalu lintas secara real-time. Selain itu, sistem ini juga terhubung dengan perangkat tambahan seperti kamera pengawas dan sistem komunikasi yang membantu memberikan respons cepat terhadap perubahan kondisi jalan.

    Menurut Pramono, hasil pembicaraan dengan Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Syafrin Liputo, menunjukkan bahwa ITCS bekerja dengan cukup efektif. Namun, dari total kebutuhan 321 kamera CCTV, baru 65 yang telah tersedia.

    “Karena itu, saya mendorong agar secara bertahap kita memenuhi kekurangannya. Apalagi dengan 65 kamera yang sudah ada saja, masyarakat sudah merasakan dampak positifnya,” ujar Pramono.

    Sementara itu, Syafrin Liputo menyampaikan bahwa sebanyak 25 petugas akan ditugaskan untuk memantau kamera-kamera tersebut, guna memastikan pengawasan berlangsung tanpa jeda.

    “Dengan begitu, semua kamera akan terus dipantau tanpa ada kekosongan pengawasan,” jelas Syafrin.

    Selain sistem pengawasan, Dishub DKI juga menyediakan pusat layanan pengaduan (call center) yang terhubung langsung dengan sistem manajemen hubungan pelanggan (Customer Relationship Management/CRM). Syafrin menambahkan, setiap keluhan masyarakat akan ditindaklanjuti sesuai standar operasional prosedur (SOP), dan ditargetkan selesai dalam waktu maksimal tiga jam.

    Berdasarkan data dari TomTom Traffic Index, tingkat kemacetan di wilayah metropolitan Jakarta saat ini rata-rata mencapai 30 persen. Artinya, waktu perjalanan meningkat sekitar 30 persen dibandingkan waktu tempuh ideal tanpa hambatan.

    Untuk menempuh jarak 10 kilometer, dibutuhkan waktu sekitar 23 hingga 25 menit pada hari biasa. Angka ini bisa jauh lebih tinggi saat jam sibuk, yakni antara pukul 07.00–09.00 pagi dan 17.00–19.00 sore, di mana kemacetan sering kali mencapai titik terparah.

    TomTom Traffic Index sendiri merupakan laporan tahunan yang mengukur tingkat kemacetan di lebih dari 500 kota di dunia, menggunakan data pergerakan kendaraan (floating car data/FCD) secara real-time.

    Laporan oleh Dipa

    AI Pemprov dki jakarta
    Share. Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Telegram Email
    merdeka-pos
    • Website

    Related Posts

    Kerja Nyata Untuk Rakyat, PROJO Apresiasi Kinerja Satu Tahun Prabowo–Gibran

    October 21, 2025

    Prabowo Dorong Dana Sitaan Korupsi CPO untuk Beasiswa LPDP

    October 21, 2025

    MK Hapus Kekebalan Jaksa, KPK-Polri Siap Tangkap Oknum Jaksa Nakal

    October 21, 2025
    Leave A Reply Cancel Reply

    Top Posts

    Wow, Ternyata Riau Miliki Patung Karya I Nyoman Nuarta

    August 17, 2024112

    Kadis PUPR Riau sidak langsung flyover sudirman yang retak.

    September 8, 202349

    Buruan! Program Penghapusan Denda Pajak Di Riau Akan Segera Berakhir

    August 29, 202343

    Besok Pagi Mendagri Akan Melantik 10 Pj Gubernur

    September 4, 202333
    HO
    Hukum

    5 Tahun Penjara Jika Hisap Rokok Ilegal, Bea Cukai : Razia Rokok Ilegal Target Besar

    By merdeka-posOctober 23, 20250

    Merdekapos.com, Bogor –Jawa Barat menegaskan risiko hukum bagi semua pihak yang terlibat dalam peredaran rokok…

    Bea Cukai Riau Musnahkan 25,6 Juta Batang Rokok Ilegal Asal Thailand

    October 23, 2025

    IOC Bekukan Indonesia Usai Tolak Kehadiran Atlet Israel

    October 23, 2025

    BI Tahan Suku Bunga 4,75%, Perry Warjiyo Tekankan Stabilitas Ekonomi

    October 22, 2025
    Stay In Touch
    • Facebook
    • Twitter
    • Pinterest
    • Instagram
    • YouTube
    • Vimeo
    Tentang Kami
    Tentang Kami

    Merdeka Pos adalah platform media daring dengan filosofi dari rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat.

    Merdeka Pos ingin menjadi sumber informasi yang dipercaya.

    Email Us: maria.mektania@gmail.com
    Contact: +62 813-7494-9844

    Facebook X (Twitter) YouTube WhatsApp

    5 Tahun Penjara Jika Hisap Rokok Ilegal, Bea Cukai : Razia Rokok Ilegal Target Besar

    October 23, 2025

    Bea Cukai Riau Musnahkan 25,6 Juta Batang Rokok Ilegal Asal Thailand

    October 23, 2025

    IOC Bekukan Indonesia Usai Tolak Kehadiran Atlet Israel

    October 23, 2025

    BI Tahan Suku Bunga 4,75%, Perry Warjiyo Tekankan Stabilitas Ekonomi

    October 22, 2025
    Filosofi
    Filosofi

    Pewartaan membutuhkan kemerdekaan yang terarah untuk memenuhi berbagai fungsi kontrol, baik sosial, ekonomi, maupun politik.

    MerdekaPos.com memegang konsep kemerdekaan yang terarah yang berpihak kepada rakyat.

    Karena MerdekaPos.com ditulis dan dikelola oleh rakyat, untuk rakat dan bagi rakyat.

    Facebook X (Twitter) Pinterest YouTube WhatsApp
    Our Picks

    5 Tahun Penjara Jika Hisap Rokok Ilegal, Bea Cukai : Razia Rokok Ilegal Target Besar

    October 23, 2025

    Bea Cukai Riau Musnahkan 25,6 Juta Batang Rokok Ilegal Asal Thailand

    October 23, 2025

    IOC Bekukan Indonesia Usai Tolak Kehadiran Atlet Israel

    October 23, 2025
    Most Popular

    Wow, Ternyata Riau Miliki Patung Karya I Nyoman Nuarta

    August 17, 2024112

    Kadis PUPR Riau sidak langsung flyover sudirman yang retak.

    September 8, 202349

    Buruan! Program Penghapusan Denda Pajak Di Riau Akan Segera Berakhir

    August 29, 202343
    © 2025 ThemeSphere. Designed by ThemeSphere.

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.

    Go to mobile version